Masih Tentang Kamu.

Sayup sayup ku dengar suara angin yg membuat daun daun saling bergesekan bagaikan melodi di malam yang sunyi ini.

Aku segera membuka jendela kamar ku, ku lihat jam di dinding kamar menunjuk tepat pukul 1 pagi. Aku terjaga dalam lamunan seraya memandang pesona langit dan kerlipan bintang bintang menghujan.

Ku sulut rokok di bibir ku sambil ku hisap dalam dalam sampai menyerap ke paru dan saraf otak ku. Ku lamunkan kamu disana, yang mungkin sedang tertidur pulas.. atau mungkin juga terjaga dalam tugas kuliah mu. Aku tak tahu apa yg sedang ku pikirkan.

Ku pandang bintang bintang di langit, ku lihat mereka satu persatu.. sungguh indah. Ya ! Mereka sungguh lah indah. Mereka semua memang sama tapi menarik dalam keindahan nya masing masing.

Sejenak bintang menjauhkan ku dari lamunan tentang diri mu.. sejenak mereka menghipnotis ku dan se akan mereka berkata pada ku,

"Hey lihat lah, dunia ini sungguh luas penuh dengan keindahan seorang,yang kau lihat malam ini hanya seperjuta dari belahan dunia ini. Kenapa kau masih melihat di satu bintang saja?!"

Dalam hela nafas, ku hembus kan asap rokok yg sudah lama berdiam di dalam paru paru ku. Menikmati hembusan angin malam. Aku berbisik pada nya, sampaikan salam ku untuk nya.. bisikan salam ku layak nya kau berbisik pada lembaran daun daun ini.

Mungkin aku pergi untuk sejenak, mungkin aku akan melihat potongan jendela langit malam yang lain dan memilih bintang terang disana. Mungkin tak seterang kilauan cahaya mu, tapi setidak nya dia yang paling cepat kutemukan diantara bintang yang lain ketika ku dipertemukan sang malam.

Hei kamu, mungkin kah kamu juga melihat bintang yang sama ? Bintang redup yang kulihat setiap malam ?
Sudah kah angin berbisik dalam balik sela jendela mu, menimbulkan suara khas nya dan membuat mu terjaga di waktu malam mu? Bila iya, ketahuilah... kita hanya sejauh jarak, sejauh ego, dan sejauh kebohongan dalam hati masing-masing.

Aku masih disini, menunggu mu berbalas setiap kemungkinan doa yang ku ucap untuk mu. Masih menopang dagu ku dan melihat langit malam dalam lamunan jauh ku untuk mu.

Kamu adalah ketidak mungkinan yang slalu aku semoga kan. Karna ketika ku mulai menyukai mu, aku berharap kamu lah mungkin orang yang ku cari dan jawaban dari setiap doa ku. Mungkinkah kamu? :)


#MasihTentangKamu
-R.D.R-

Komentar

Postingan Populer